Pencarian Aulia Berlanjut ke Way Kandis, Paman Andika Temui Keluarga di Bakung

BANDAR LAMPUNG Upaya pencarian Aulia (18), remaja asal Kelurahan Bakung, Telukbetung Barat, yang dilaporkan hilang sejak awal Maret 2025, kembali menunjukkan perkembangan. Sabtu siang, keluarga Aulia menerima kunjungan dari Herman, paman Andika—laki-laki yang diduga terakhir bersama Aulia sebelum ia menghilang.

Pertemuan berlangsung di kediaman Sakim, ayah Aulia, di Jalan Banten, Gang Pemuda 2. Kunjungan ini menjadi bagian dari upaya mediasi dan pencarian yang kini diarahkan ke Way Kandis, lokasi rumah orang tua Andika.

“Hari ini keluarga Andika datang, dan rencananya pencarian akan dilanjutkan ke rumah orang tua Andika di Way Kandis,” ujar Sakim kepada wartawan.

Kedatangan Herman tak sendiri. Ia didampingi aparat kepolisian yang turut memediasi pertemuan, di antaranya Kanit Binmas Polsek Telukbetung Timur Iptu Suhardi, Humas Bripka Arif Riyadi, dua Bhabinkamtibmas—Aipda Alamsyah (Kelurahan Bakung) dan Aipda Andre (Negeri Olok Gading)—serta Lurah Bakung, Sigit.

Menurut Iptu Suhardi, mediasi ini dilakukan atas permintaan Polda Lampung, mengingat laporan kehilangan Aulia dilayangkan langsung ke Polda oleh keluarga.

“Meski domisili pelapor berada di wilayah hukum Polsek Telukbetung Barat, Polda menunjuk Polsek Telukbetung Timur untuk memfasilitasi proses komunikasi dan pencarian,” jelas Suhardi.

Ia menambahkan, pencarian akan dilanjutkan pada Senin atau Selasa mendatang, menyusul kesediaan pihak keluarga Andika untuk turut serta mencari keberadaan Aulia.

Pertemuan ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan sebelumnya antara Sakim dan Herman yang digelar di Way Lunik, Panjang, pada Selasa (27/5). Saat itu, Herman menyampaikan komitmen keluarganya untuk memberikan perkembangan informasi dalam waktu dekat.

Komitmen tersebut dibuktikan dengan kunjungan langsung ke rumah keluarga Aulia. Dalam suasana yang terbuka dan kekeluargaan, kedua belah pihak duduk berdampingan, didampingi aparat kepolisian serta perangkat kelurahan.

Aulia, anak ketiga dari pasangan Sakim (50) dan Linda (45), diketahui terakhir terlihat pada Minggu, 2 Maret 2025, sekitar pukul 16.30 WIB. Saat itu, ia berpamitan kepada orang tuanya untuk membeli takjil, namun tidak pernah kembali.

Sejak hari itu, keluarga telah melakukan berbagai upaya pencarian, termasuk menyebarkan informasi ke masyarakat dan melaporkan secara resmi ke pihak kepolisian.

Kini, dengan terbukanya komunikasi antar keluarga dan dukungan aparat, keluarga besar Aulia berharap titik terang segera ditemukan.

“Kami sangat berharap Aulia bisa segera ditemukan. Kami terus berdoa dan berusaha,” ucap Sakim menutup pertemuan.

Tinggalkan Balasan