Jakarta – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menegaskan bahwa pihaknya telah memenuhi semua kewajiban terkait pemutusan kontrak Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia. Erick menjelaskan bahwa PSSI selalu berusaha untuk bertindak profesional dalam setiap keputusan yang diambil.
Pada Januari lalu, PSSI memutuskan untuk mengakhiri kerja sama dengan Shin Tae-yong dan menunjuk pelatih asal Belanda, Patrick Kluivert, sebagai penggantinya untuk menangani Timnas Indonesia.
”Silakan tanya langsung kepada Coach Shin, dari pihak kami semuanya sudah sesuai dengan kontrak. Kami sudah menyelesaikan kewajiban kami pada Januari, termasuk bonus dan hak lainnya. Bahkan, asisten pelatih yang kontraknya berakhir pada bulan Desember, saya rasa kami beri sampai Januari,” ujar Erick di Jakarta, Sabtu (22/2).
”PSSI memiliki harga diri dan profesionalisme. Meskipun kami tidak sempurna, tapi dengan kemajuan yang ada, baik FIFA, AFC, maupun AFF pasti percaya pada kami. Kami berkomitmen untuk melakukan yang terbaik. Saya selalu mengucapkan terima kasih kepada Coach Shin. Ini adalah bagian dari profesionalisme, dan sekarang kami fokus pada Coach Patrick,” lanjutnya.
Erick Thohir juga menambahkan bahwa saat ini PSSI tengah fokus pada upaya membawa Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026 dan memenuhi harapan serta ekspektasi para suporter.
”Apakah salah jika kami di PSSI mendengar suara suporter dan masyarakat Indonesia yang ingin kita bermain di Piala Dunia? Saya rasa tidak salah. Kita pernah menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17, dan untuk lolos melalui jalur kualifikasi, sebagai tim, tentu saja kami ingin itu tercapai,” ujar Erick.
”Saya merasa program kami dalam dua tahun terakhir berjalan dengan baik. Sepertinya ini adalah program yang paling agresif yang pernah dimiliki oleh PSSI,” tandasnya.