Women’s Championship, yang merupakan Divisi 2 Liga Inggris Wanita, akan berganti nama menjadi Women’s Super League 2 (WSL 2) mulai musim 2025/26.
Perubahan nama ini diprakarsai oleh WSL Football, sebuah perusahaan independen yang bertanggung jawab atas penyelenggaraan kompetisi sepak bola wanita profesional di Inggris. Sementara itu, Divisi 1 akan tetap mempertahankan nama Women’s Super League (WSL) tanpa perubahan.
Sebenarnya, WSL 2 bukanlah nama baru untuk kompetisi Divisi 2 ini. Pada peluncuran awalnya di tahun 2014, divisi ini bernama FA WSL 2, namun pada musim 2018/19 nama tersebut diganti menjadi Women’s Championship, hingga musim 2024/25.
Selain perubahan nama untuk WSL 2, WSL Football juga memperkenalkan identitas merek baru untuk kedua kompetisi sepak bola wanita di Inggris. Perusahaan ini menyatakan bahwa identitas baru tersebut menandakan awal dari era baru dengan desain yang lebih dinamis untuk sepak bola wanita.
Desain baru, yang dikembangkan bersama agensi Anomaly, mencakup perubahan pada logo, sistem warna, dan penggunaan kata-kata pada liga atau organisasi, yang terinspirasi oleh dinamika permainan di lapangan.
Ruth Hooper, Kepala Pemasaran WSL Football, menyatakan melalui situs FA, “Kami masih memiliki banyak hal yang akan datang dalam beberapa bulan mendatang, seiring kami terus mengembangkan sepak bola wanita untuk masa depan.”
Keputusan untuk mengembalikan nama menjadi WSL 2 diumumkan pada akhir 2023, sebagai bagian dari upaya untuk menyatukan identitas merek dari dua kompetisi utama sepak bola wanita di Inggris, yaitu WSL dan WSL 2. Perubahan ini juga mencerminkan peralihan pengelolaan liga dari The Football Association (FA) ke organisasi baru yang disebut WSL Football, yang dibentuk oleh klub-klub dari kedua kompetisi tersebut.