BANDAR LAMPUNG, (CF) — Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Bandar Lampung melalui Bidang Pariwisata, Ekonomi Kreatif, dan Lingkungan Hidup siap menggelar Festival Insan Cita, sebuah rangkaian kegiatan inspiratif yang akan berlangsung pada 11 hingga 16 Agustus 2025. Mengusung tema “HMI untuk Lampung Maju: Kreatif, Berkarya, Hijaunkan Negeri, Majukan Generasi”, festival ini menjadi bukti konkret kontribusi pemuda dalam pembangunan daerah.
Ketua Bidang Pariwisata, Ekonomi Kreatif, dan Lingkungan Hidup HMI Cabang Bandar Lampung, M. Reza Pratama, menyebut bahwa Festival Insan Cita tidak hanya sebatas perayaan, melainkan ruang kolaborasi yang menggabungkan kreativitas, kewirausahaan, dan kepedulian terhadap lingkungan.
“Festival ini kami harapkan bisa menjadi ruang tumbuh bersama bagi anak muda Lampung untuk menuangkan ide kreatifnya, memperkuat jaringan usaha, sekaligus mengajak seluruh elemen menjaga kelestarian lingkungan daerah kita,” ujar Reza. Kamis (3/7/2025).
Tiga agenda utama yang akan mewarnai Festival Insan Cita, yakni:
1. Seminar Nasional Ekonomi Kreatif (11 Agustus 2025)
Bertempat di Gedung Museum Lampung, seminar ini akan menghadirkan narasumber nasional dan lokal yang membahas strategi penguatan sektor ekonomi kreatif di Provinsi Lampung. Pemilihan museum sebagai lokasi seminar tidak lepas dari nilai historis dan budayanya yang merepresentasikan kekayaan kearifan lokal.
“Kami ingin peserta tidak hanya mendapatkan ilmu, tetapi juga inspirasi langsung dari tempat yang penuh makna budaya ini. Harapannya, semangat melestarikan budaya lokal bisa menjadi bagian penting dalam pembangunan ekonomi kreatif daerah,” tambah Reza.
2. Bazar UMKM (12–15 Agustus 2025)
Diselenggarakan di Pelataran Museum Lampung, bazar ini menjadi ajang promosi bagi produk unggulan pelaku UMKM Lampung. Tujuannya adalah memperkuat ekosistem wirausaha lokal dengan menampilkan potensi daerah yang autentik, inovatif, dan berdaya saing.
Pengunjung akan disuguhkan aneka produk makanan, fesyen, kerajinan tangan, dan karya kreatif dari para pelaku usaha muda dan komunitas lokal. Selain itu, akan ada diskusi ringan dan sesi berbagi inspirasi antar pelaku usaha.
3. Aksi Reboisasi di Sumur Putri (16 Agustus 2025)
Sebagai penutup festival, HMI akan melaksanakan kegiatan penanaman pohon di kawasan Sumur Putri, salah satu ruang terbuka hijau strategis di Bandar Lampung. Aksi ini menjadi simbol kepedulian generasi muda terhadap keberlanjutan lingkungan di tengah ancaman urbanisasi dan pembangunan yang massif.
“Reboisasi ini bukan hanya soal menanam pohon, tapi tentang menanam harapan untuk masa depan yang lebih hijau dan lestari. Kami ingin menunjukkan bahwa pemuda bukan hanya bisa bicara, tapi juga bertindak nyata,” tegas Reza.
Festival Insan Cita diharapkan menjadi pemantik kolaborasi antar berbagai elemen, mahasiswa, pemerintah daerah, pelaku UMKM, komunitas lingkungan, hingga masyarakat umum dalam mewujudkan Lampung Maju sebagai bagian dari visi besar Indonesia Emas 2045.
“Melalui Festival Insan Cita, kami ingin membangun generasi muda yang kreatif, mandiri, dan bertanggung jawab terhadap masa depan Lampung,” tutup Reza. (*)
