Tiga Pelaku Begal Driver Maxim Ditangkap, Satu Masih Buron

Bandar Lampung – Tiga pelaku begal yang menyerang seorang driver Maxim di Jalan ZA Pagar Alam, Rajabasa Nunyai, Rajabasa, Bandar Lampung berhasil ditangkap polisi. Satu pelaku lainnya masih dalam pengejaran dan masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).

Ketiga pelaku yang ditangkap berinisial EA (24), JK (35), dan F (18), semuanya berasal dari Kikim Selatan, Lahat, Sumatera Selatan. Sementara itu, pelaku yang masih buron berinisial AJ (35).

Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Pol Alfret Jacob Tilukay, mengungkapkan bahwa ketiga pelaku diamankan pada Minggu (2/2) dini hari. “Kami berhasil menangkap tiga pelaku dari empat pelaku yang terlibat dalam peristiwa begal ini. Salah satu pelaku memesan perjalanan melalui aplikasi Maxim, sementara dua pelaku beraksi di lapangan, dan satu pelaku masih buron,” ujarnya.

Tiga pelaku begal driver maxim yang berhasil diamankan. | Foto: Sinta Yuliana/Lampung Geh
Tiga pelaku begal driver maxim yang berhasil diamankan. Foto: Lampung Geh

Modus operandi yang dilakukan para pelaku adalah dengan memesan perjalanan melalui aplikasi Maxim, dengan rute Panjang menuju Natar. “Dalam perjalanan, mereka mengambil kendaraan milik korban secara paksa dengan cara menodongkan senjata tajam dan memegang tangan korban. Korban sempat berusaha mempertahankan mobilnya dengan menabrak mobil yang terparkir di pinggir jalan,” jelas Kapolres.

Berdasarkan pemeriksaan, pelaku mengaku bahwa mereka melakukan pembegalan untuk merampas mobil korban. “Motifnya adalah untuk mengambil mobil korban. Dua pelaku yang kami tangkap ternyata merupakan residivis dalam kasus pengeroyokan dan pencurian,” tambahnya.

Polisi juga berhasil mengamankan barang bukti berupa satu bilah golok, satu bilah pisau tanpa gagang, dan satu handphone merk Oppo. Ketiga pelaku dijerat dengan Pasal 365 ayat 2 KUHP dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara.

Kapolres menghimbau kepada pelaku yang masih buron untuk segera menyerahkan diri. “Kami akan bertindak tegas jika pelaku yang masih DPO tidak segera menyerahkan diri. Kami berkomitmen untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat, terutama bagi driver online, agar tidak merasa khawatir atau takut,” tegasnya.

Sebelumnya, seorang driver Maxim menjadi korban begal di Jalan ZA Pagar Alam, Rajabasa, Bandar Lampung pada Kamis (30/1). Dalam rekaman video yang diterima Lampung Geh, korban terlihat mengenakan kaos biru dan mengalami luka di bagian telinga. Di kursi penumpang depan terlihat senjata tajam beserta sarungnya.

Tinggalkan Balasan